3 Bidang Usaha Jasa Yang Paling Banyak Konsumennya – Selain berdagang bisnis lain yang bisa dicoba adalah jasa, jasa tidak menjual produk/barang melainkan menjual layanan yang akan dirasakan langsung oleh konsumennya pada waktu itu juga. Jasa sifatnya tidak bisa terlihat seperti barang yang dapat kita lihat dengan mata secara langsung, jasa juga tidak bisa kita sentuh dan kita raba. Jasa hanya bisa kita rasakan, apakah enak, nyaman, tidak enak, dan bisa kita lihat hasil akhirnya apakah sesuai dengan harapan kita atau tidak.
Berbagai jenis macam usaha jasa yang dapat kita temukan, mulai dari jasa yang paling umum sampai jasa-jasa khusus seperti jasa cuci helm dll. Karena usaha jasa berbeda dengan dagang dan manufactur (memproduksi), maka stratetinya pun juga berbeda. Jika jasa maka akan berfokus pada layanan yang diberikan, mulai dari kecepatan, kenyamanan, kesesuaian, keramahan dan lain sebagainya.
Dalam pemilihan bidang jasa, maka sebagai pebisnis harus cerdas-cerdas memilih jasa mana yang paling potensial dan sesuai dengan keahlian yang kita miliki. Dari berbagai macam jasa yang dapat kita jumpai tersebut kitapunya.net telah merangkum setidaknya 2 usaha yang paling banyak konsumennya, apa sajakah itu?
Baca juga : 4 Investasi Jangka Panjang Paling Populer di Indonesia
2 Bidang Usaha Jasa Yang Paling Banyak Konsumennya
1. Jasa Potong Rambut/Salon
Sudah sewajarnya rambut kepala akan bertambah panjang seiring berjalannya waktu, bagi pria berambut panjang mungkin sedikit menganggu karena harus melakukan perawatan ekstra. Maka dari itu, sebagian pria biasanya akan memotong rambutnya sebanyak satu kali dalam satu bulan atau maksimal satu kali dalam dua bulan. Apalagi bagi mereka yang bekerja kantoran, maka memiliki rambut yang rapi adalah sebuah keharusan. Inilah peluang yang bagus bagi Anda. Karena bidang jasa yang satu ini konsumennya terbilang sangat-sangat banyak.
Salah satu bukti konkrit banyaknya konsumen dari jasa potong rambut ini adalah masih banyaknya antrian yang bisa kita temui di salon/barbershop. Tapi karena konsumennya banyak, mungkin pesaingnya juga akan lebih banyak, jadi jangan senang terlebih dahulu. Tugas Anda adalah memikirkan bagaiman bisa menarik minat konsumen dan mampu menyaingin bahkan mengungguli pesaing Anda.
Bidang usaha jasa sebagai potong rambut memiliki keuntungan yang bisa dibilang cukup besar, bahkan keuntungannya bisa berkali-kali lipat dari modal yang dikeluarkan. Misal satu orang potong rambut, akan bayar sebesar Rp 10.000,- tinggal dikalikan aja dengan jumlah orang yang potong seharinya saja.
Misal dalam waktu 1 jam bisa memotong rambut 5 orang, maka dalam waktu 5 jam saja sudah mampu memotong rambut 25 orang. 25*10.000, hasilnya adalah Rp 250.000/hari. Dari omset tersebut dikurangi dengan biaya listrik, peralatan, sewa kios dll yang pasti sudah cukup besar keuntungannya.
Jika sudah besar maka Anda bisa juga memperbanyak karyawan, sehingga akan semakin banyak pula orang yang dilayani dalam satu hari.
2. Jasa Kesehatan
Semua orang butuh tubuh sehat, sakit sedikit saja sudah membuat tubuh tidak nyaman. Ketika sakit maka orang akan mengusahakan bagaimanapun caranya agar dapat sembuh dan memiliki badan yang sehat seperti normalnya.
Bidang usaha yang satu ini terbilang sangat banyak konsumennya, tidak hanya pria tapi juga wanita, dari umur muda sampai tua. Apalagi bisnis ini juga membawa berkah, karena tujuan utamanya adalah membantu/menolong orang yang sakit dan bukan mencari keuntungan semata.
Beberapa jasa kesehatan yang paling banyak konsumennya antara lain : bekam, klinik, persalinan, bidan, pijak refleksi dll.
3. Isi Ulang Air Minum
Semua orang butuh makan dan butuh minum, karena banyaknya orang yang butuh minum ini maka munculah sebuah peluang berupa jasa isi ulang air minum, biasanya mengunakan galon berisi air 19 liter. Air minum isi ulang ini biasa ditemui di tempat-tempat strategis, harganya pun beragam namun biasanya akan lebih murah dibandingkan dengan harga Aqua yang dijual di Alfamart dan Indomart.
Untuk membuka tempat isi ulang air minum ini minimal Anda harus memiliki mesinnya untuk menyaring dan bak penampungnya, Anda juga harus menentukan dimana ambil air yang difilter apakah mengambil dari mata air atau ambil di sumur. Anda juga perlu mendapatkan ijin dan uji keamanan/standarisasi dari air minum yang Anda jual.
Dari segi keuntungan juga lumayan besar, pasalnya setiap keluarga biasanya mengganti galonnya setiap 4 hari sekali. Itu artinya jika Anda memiliki pelanggan sebanyak 200, maka dalam satu hari bisa melayani sebanyak 50 orang/50 galon. Jika satu galon harganya Rp 5000, maka omset yang di dapat adalah Rp 250.000/hari.
Baca juga : 5 Bisnis Mudah Tanpa Modal Paling Populer di Indonesia
Nah itu adalah beberapa bidang usaha yang paling banyak konsumennya. Menurut Anda dari ketiga bidang diatas mana yang paling potensial untuk dijadikan sebagai sebuah bisnis? Jangan lupa jawab di komentar yaa, terimakasih.
