Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “korelasi” memiliki definisi yang berkaitan dengan hubungan atau keterkaitan antara dua variabel atau fenomena dalam konteks analisis statistik. Mari kita jelajahi lebih mendalam mengenai arti, makna dalam konteks, sinonim, antonim, serta berbagai contoh penggunaan kata “korelasi.”
Makna Kata “Korelasi”
“Korelasi” adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan hubungan atau keterkaitan antara dua atau lebih variabel atau fenomena. Dalam analisis statistik, “korelasi” mengukur sejauh mana perubahan dalam satu variabel dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel lainnya. Korelasi dapat menjadi positif (kedua variabel bergerak searah), negatif (kedua variabel bergerak berlawanan arah), atau tidak ada korelasi sama sekali.
Sinonim dan Antonim Kata “Korelasi”
Sinonim:
- Hubungan
- Keterkaitan
- Korespondensi
- Keterhubungan
- Koincidensi
Antonim:
- Tidak ada hubungan
- Independen
- Terpisah
- Nonkorelasi
- Tidak ada keterkaitan
Contoh Penggunaan Kata “Korelasi”
- Analisis menunjukkan adanya korelasi positif antara tinggi badan dan berat badan dalam populasi ini.
- Dalam penelitian tersebut, tidak ditemukan korelasi signifikan antara konsumsi kopi dan risiko penyakit jantung.
- Data menunjukkan korelasi negatif yang kuat antara suhu udara dan permintaan pemanas ruangan.
- Tim peneliti mengidentifikasi korelasi antara tingkat pendidikan dan penghasilan dalam populasi tertentu.
- Saat melakukan analisis data, penting untuk memahami apakah ada korelasi antara faktor A dan faktor B.
Dari contoh-contoh di atas, kita dapat melihat bagaimana kata “korelasi” digunakan untuk menggambarkan hubungan atau keterkaitan antara variabel dalam berbagai konteks.
Kesimpulan
Dalam KBBI, “korelasi” mengacu pada hubungan atau keterkaitan antara dua atau lebih variabel atau fenomena. Istilah ini umumnya digunakan dalam konteks analisis statistik untuk mengukur sejauh mana perubahan dalam satu variabel dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel lainnya. Sinonim dari “korelasi” meliputi “hubungan,” “keterkaitan,” dan “korespondensi,” sementara antonimnya termasuk “tidak ada hubungan,” “independen,” dan “terpisah.” Contoh-contoh penggunaan kata “korelasi” memperlihatkan bagaimana istilah ini diterapkan dalam berbagai bidang, termasuk ilmu pengetahuan dan penelitian. Jadi, ketika Anda berbicara tentang hubungan antara variabel, Anda sedang membahas konsep “korelasi.”
