Perbedaan teknik mesin dan teknik industri dapat dilihat dari mata kuliah yang dipelajari, pilihan konsentrasi jurusan, kompetensi kelulusan dan prospek kerjanya ketika lulusan nanti. Mungkin dua jurusan menjadi tujuan bagi anda untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Kedua jurusan tersebut menjadi impian untuk beberapa orang.
Namun, sebelum memilih salah satunya tentu harus mengetahui terlebih dahulu perbedaan keduanya. Karena, tidak bisa sembarangan untuk masuk ke perguruan tinggi.
Secara umum, perbedaan keduanya yaitu pada jurusan teknik mesin lebih mengedepankan pada perhitungan, hukum kimia, fisika dan lainnya.
Sedangkan, untuk teknik industri tidak berfokus pada hal tersebut melainkan pengembangan, implementasi yang berkaitan dengan industri. Selain itu, apa saja perbedaan teknik mesin dan teknik industri? Selengkapnya kami bahasa pada artikel ini.
Daftar Isi Artikel
Perbedaan Teknik Mesin Dan Teknik Industri
Untuk memahami mengenai perbedaan kedua jurusan ini, maka kami berikan beberapa perbedaanya. Berikut ini perbedan teknik industri dan teknik mesin:
1. Perbedaan Konsentrasi Jurusan
Mari kita bahas yang pertama yaitu mengenai konsentrasi jurusannya. Setiap jurusan pasti memiliki konsentrasi masing-masing.Termasuk untuk jurusan teknik mesin dan teknik industri.
Untuk jurusan teknik mesin, lebih mengarah kepada ilmu teknik yang berkaitan dengan prinsip fisika,matematika, kimia untuk melakukan analisis, desain, manufaktur serta maintenance sistem mekanik.
Lalu, bagaimana dengan jurusan teknik industri? Jadi, jurusan ini lebih berfokus pada ilmu teknik yang berkaitan dengan pengembangan, perbaikan, implementasi, pengetahuan, materi, energi dan proses pada industri. Di teknik industri, nantinya pembelajaran akan difokuskan pada hal-hal tersebut.
2. Perbedaan Mata Kuliah Teknik Mesin dan Industri
Selanjutnya, mengenai mata kuliah yang dipelajari untuk kedua jurusan ini sudah pasti berbeda. Setiap mata kuliah memiliki kurikulum tersendiri yang menentukan standar untuk pembelajarannya Bagaimana di teknik mesin?
Nantinya, untuk para mahasiswa di teknik mesin harus siap dengan pembelajaran mata kuliah yang berkaitan dengan perhitungan. Seperti matematika, fisika dan kimia akan menjadi dasar pemahaman mahasiswa teknik mesin.
Sedangkan, untuk teknik industri nantinya mata kuliahnya akan lebih berfokus pada perancangan, peningkatan serta instalasi dari sisi terintegrasi. Yang terdiri dari manusia, material, peralatan maupun energi.
Untuk itu, pemahaman mengenai ilmu sosial, metodologi teknik dan memprediksi, mengevaluasi dari sebuah sistem terintegrasi perlu untuk dipelajari lebih dalam pada perkuliahan.
Teknik Mesin | Teknik Industri |
---|---|
Fisika Kimia Dasar Kalkulus Prinsip Rekayasa dan Ilmu Kealamiahan Dasar Aljabar Linier Gambar Mesin Material Teknik Statika Struktur Matematika Teknik Elemen Mesin Getaran Mekanis Kinematika dan Dinamika Mekanika Kekuatan Bahan Struktur dan Sifat Material Termodinamika Mekanika Fluida Metrologi Industri dan Kontrol Kualitas Proses Produksi Statistik dan Perancangan Percobaan Perpindahan Panas Manajemen Perawatan dan Kehandalan Teknik Pembentukan Logam Teknik Pengukuran Mesin Fluida dan Perpindahan Teknik Pengaturan Perancangan Produk Motor Bakar Torak Perancangan Produk Mekatronika Refigerasi dan Pengkondisian Udara Praktikum | Bahasa Inggris untuk Akademik Fisika: Listrik dan Magnet Kimia Biologi: Anatomi dan Fisiologi Manusia Kalkulus Pengantar Teknik Industri Menggambar Teknik Bahan Teknik Konsep Keteknikan untuk Peradaban Fisika: Energi Aljabar Linier Probabilitas Elemen Mesin Mekanika Teknik Proses Produksi 1 Organisasi dan Manajemen Industri Matematika Optimasi Metode Numeris dan Pemrograman Riset Operasi 1 Statistika Teknik Industri 1 Ergonomika Industri Perancangan dan Pengembangan Produk Proses Produksi 2 Pemilihan Bahan dan Proses Manufaktur Ekonomika dan Tekno- ekonomika Perencanaan dan Pengendalian Produksi |
3. Perbedaan Kompetensi lulusan
Perbedaan selanjutnya yaitu terdapat pada kompetensi lulusannya. Untuk teknik mesin, diharapkan bisa memiliki kemampuan untuk mendesain, pembuatan, maintenance dan dinamika pada sistem mesin.
Karenanya, orang teknik harus pintar dalam membuat sebuah desain maupun pembuatan suatu sistem mesin yang sesuai dengan kebutuhan. Inilah yang menjadi kompetensi dari lulusannya.
Lalu untuk jurusan teknik industri lebih berfokus pada pengemabngan suatu integrasi. Jadi, diharuskan memahami mengenai sistem integrasi yaitu manusia, sumber daya, mesin dan waktu agar menciptakan sistem integrasi yang efektif. Jadi, lulusan teknik industri harus paham bagaimana membuat perencanaan kebutuhan perusahaan khususnya di bagian produksinya.
Baca juga : Syarat Masuk Teknik Mesin, Perhatikan Ini Biar Lolos Seleksi
4. Perbedaan Ruang Lingkup Pekerjaan Teknik Mesin dan Teknik Industri
Selanjutnya, yaitu mengenai ruang lingkup untuk pekerjaannya. Setiap jurusan sudah pasti memiliki ruang lingkup sendiri-sendiri mengenai jurusannya. Bagaimana dengan ruang lingkupnya?
a. Jurusan Teknik Mesin
- Industri Pertambangan
Untuk prospek teknik mesin, bisa bekerja di industri pertambangan. Mengingat, di pertambangan juga banyak sekali mesin yang digunakan untuk melakukan kegiatan tambang. Untuk pekerjaan yang tersedia di pertambangan jelas sangat banyak. Seperti menjadi operator, teknisi maupun menjadi analisis dalam bidang mesin.
- Industri Otomotif
Jurusan teknik mesin, memiliki ruang lingkup yang besar di jurusan industri otomotif. Jadi, jurusan teknik mesin bisa bekerja di industri ini. Pekerjaan yang tersedia juga cukup besar cangkupannya. Bukan hanya menjadi operator produksi saja, melainkan juga bisa menjadi teknisi yang membantu untuk melakukan maintenance mesin produksi.
- Industri Sumber Energi
Tidak perlu khawatir, jurusan teknik mesin juga bisa masuk dalam industri sumber energi. Salah satu energi yang dibutuhkan oleh manusia saat ini yaitu listrik. Jadi, sudah pasti peluang kerjanya cukup besar. Lulusan bisa bekerja sebagai teknik maupun analisa kebutuhan mesin pada listrik.
Baca juga : Keunggulan Teknik Mesin Itu Apa Sih?
b. Jurusan Teknik Industri
- Quality Control Produksi
Setiap perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi, maka harus dipastikan Quality Controlnya. Nah, prospek kerja teknik industri bisa bekerja di bagian Quality Control ni. Bertanggung jawab terhadap kualitas dari produksi dan memastikan produksi berjalan dengan baik.
- Analisis Produksi
Perusahaan sangat membutuhkan seorang yang bisa menganalisis produksi yang akan berjalan. Untuk itu, dibutuhkan analis produksi yang bekerja untuk melakukan hal tersebut. Tanggung jawab yang dipegang tentu cukup besar, karena harus menganalisis proses produksi,optimasi dan pemeliharaan alat produksi.
- Manajemen Sumber Daya Manusia
Pekerjaan yang satu ini mungkin lebih dikenal dengan sebutan Human Resources Development (HRD). Pekerjaan ini mengharuskan untuk tanggung jawab penuh terhadap pencarian calon karyawan yang dibutuhkan.
Memilih kandidat yang tepat untuk bisa bekerja. Prospek kerja ini cocok untuk lulusan teknik industri karena memiliki ilmu manajemen SDM yang baik dari perkuliahan.
Baca juga : Perbedaan Pendidikan Teknik Mesin Dan Non Teknik (Murni)
Sekarang, anda sudah paham mengenai perbedaan teknik mesin dan teknik industri. Jadi, anda bisa memilih salah satu jurusan tersebut mana yang lebih diinginkan. Apakah teknik mesin, atau teknik industri? Semoga artikel ini bisa menjadi referensi ya!
Referensi :
1. https://psti.ft.ugm.ac.id/kurikulum-sarjana/
2. https://www.teknik.unpas.ac.id/