S2 Hukum Bisa Jadi Apa?

Diposting pada 197 views

S2 Hukum Bisa Jadi Apa? – Banyak orang yang tertarik untuk melanjutkan studi hukum di tingkat S2, baik untuk meningkatkan kompetensi profesional, mengejar karir akademik, atau memperluas wawasan dan jaringan. Namun, tidak semua orang tahu apa saja pilihan dan peluang yang tersedia bagi lulusan S2 hukum. Artikel ini akan membahas beberapa bidang dan profesi yang bisa diambil oleh lulusan S2 hukum, serta tips dan persyaratan untuk mempersiapkan diri.

Bidang Hukum yang Bisa Dipilih di S2

Hukum adalah ilmu yang sangat luas dan memiliki banyak cabang dan spesialisasi. Di tingkat S2, mahasiswa hukum bisa memilih salah satu bidang hukum yang sesuai dengan minat dan tujuan mereka. Beberapa bidang hukum yang populer dan diminati di S2 antara lain:

Pekerjaan Jurusan Hukum Bisnis

Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan dunia usaha, seperti kontrak, perusahaan, persaingan usaha, hak kekayaan intelektual, perbankan, pasar modal, arbitrase, dan sebagainya. Lulusan S2 hukum bisnis bisa bekerja sebagai konsultan hukum, pengacara korporasi, mediator, hakim niaga, atau dosen.

Pekerjaan Jurusan Hukum Internasional

Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan hubungan antarnegara, organisasi internasional, hak asasi manusia, perdamaian dan keamanan, lingkungan hidup, perdagangan internasional, dan sebagainya. Lulusan S2 hukum internasional bisa bekerja sebagai diplomat, peneliti, pengajar, pegawai PBB atau organisasi internasional lainnya, atau aktivis.

Pekerjaan Jurusan Hukum Pidana

Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan tindak pidana dan penegakan hukum, seperti teori kejahatan, sistem peradilan pidana, proses penyidikan, penuntutan, pembelaan, pemidanaan, pemasyarakatan, dan sebagainya. Lulusan S2 hukum pidana bisa bekerja sebagai jaksa, pengacara, hakim pidana, peneliti kriminologi, atau dosen.

Pekerjaan Jurusan Hukum Tata Negara

Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan struktur dan fungsi negara, seperti konstitusi, lembaga negara, demokrasi, desentralisasi, otonomi daerah, pemilu, hak konstitusional, judicial review, dan sebagainya. Lulusan S2 hukum tata negara bisa bekerja sebagai pegawai negeri sipil, anggota legislatif, hakim konstitusi, penasehat hukum pemerintah atau partai politik, atau dosen.

Selain bidang-bidang di atas, masih ada banyak bidang hukum lain yang bisa dipilih di S2 sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat. Misalnya:

  • Hukum Lingkungan: Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup serta sumber daya alam.
  • Hukum Kesehatan: Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat dan individu serta pelayanan kesehatan.
  • Hukum Teknologi Informasi: Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam berbagai bidang kehidupan.
  • Hukum Hak Asasi Manusia: Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan perlindungan dan pemenuhan hak asasi manusia dalam berbagai situasi.
  • Hukum Keluarga: Bidang ini mempelajari aspek hukum yang berkaitan dengan hubungan keluarga dan perkawinan serta hak dan kewajiban anggota keluarga.

Tips dan Persyaratan untuk Melanjutkan S2 Hukum

Bagi Anda yang berminat untuk melanjutkan studi hukum di tingkat S2, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan, antara lain:

  • Menentukan bidang hukum yang ingin dipelajari dan mencari informasi tentang program studi yang sesuai. Anda bisa mencari informasi dari berbagai sumber, seperti internet, katalog, brosur, alumni, atau dosen.
  • Memilih universitas yang memiliki akreditasi dan reputasi baik serta fasilitas dan kurikulum yang mendukung. Anda bisa membandingkan berbagai universitas baik di dalam maupun luar negeri sesuai dengan kriteria dan preferensi Anda.
  • Memenuhi persyaratan administratif dan akademik yang ditetapkan oleh universitas. Biasanya, Anda harus memiliki ijazah S1 hukum atau bidang terkait, nilai IPK minimal, nilai TOEFL atau IELTS minimal, surat rekomendasi, esai motivasi, dan sebagainya.
  • Mempersiapkan diri untuk mengikuti tes seleksi masuk, seperti tes tertulis, wawancara, atau presentasi. Anda harus mempelajari materi yang relevan dengan bidang hukum yang dipilih serta mengasah kemampuan berbahasa Inggris dan berkomunikasi.
  • Mencari sumber pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda. Anda bisa mencari beasiswa dari berbagai lembaga atau organisasi, baik pemerintah maupun swasta, baik dalam maupun luar negeri. Anda juga bisa mencari pinjaman pendidikan atau bekerja sambil kuliah.

Kesimpulan

S2 hukum adalah pilihan yang menarik bagi mereka yang ingin meningkatkan pengetahuan dan keterampilan hukum serta membuka peluang karir yang lebih luas. Ada banyak bidang hukum yang bisa dipilih di S2 sesuai dengan minat dan tujuan masing-masing. Namun, untuk melanjutkan S2 hukum, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan dengan baik, seperti menentukan bidang hukum, memilih universitas, memenuhi persyaratan, mengikuti tes seleksi, dan mencari sumber pembiayaan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin melanjutkan S2 hukum.

Gambar Gravatar
Tim Editorial KitaPunya.net adalah seorang profesional di bidang Manajemen, Teknologi Digital dan Marketing dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. KitaPunya.net saat ini menjadi situs pendidikan dan karir yang selalu berusaha memberikan inforamasi akurat, terpecaya dan terupdate.