Tips jadi pramuniaga yang baik – Pramuniaga adalah profesi yang bertugas untuk membantu konsumen yang membutuhkan bantuan seperti mencari produk yang dicari, melayani pembayaran, custome service, dan lain sebagainya.
Tips jadi pramuniaga banyak dicari mengingat jumlah orang yang menekuni profesi ini sangat banyak. Kita tahu bahwa profesi pramuniaga saat ini memang banyak dibutuhkan oleh perusahaan. Tak hanya melayani kebutuhan konsumen, terkadang pramuniaga juga dituntut untuk memasarkan produk dari perusahaan tersebut.
Untuk memberikan pelayanan terbaik dan profesional kepada konsumen terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pramuniaga seperti hal-hal di bawah ini:
Simak 10 Tips Jadi Pramuniaga yang Baik
1. Miliki sikap yang ramah dan profesional
Di sinilah pramuniaga dituntut untuk selalu memberikan pelayanan terbaik seperti memberikan senyum, sapa, dan salam untuk membantu konsumen menanyakan kebutuhannya.
Baca juga : 10 Tugas Pramuniaga dan Tanggung Jawabnya
Hindari sikap acuh karena dapat meninggalkan citra yang buruk pada konsumen. Selain itu, pramuniaga yang profesional akan selalu mengerti letak display produk di toko tersebut agar memberikaan informasi yang tepat dan akurat pada konsumen.
2. Bekerja secara cepat dan tepat
Mayoritas seluruh konsumen selalu menginginkan pelayanan yang cepat dan tepat karena ia tak memiliki waktu yang lama untuk menunggu. Maka dari itu, pramuniaga yang baik diharuskan bekerja secara cepat dan tepat agar konsumen merasa puas dan selalu kembali di toko yang sama.
3. Mendengarkan keluhan pelanggan dengan baik
Beberapa dari konsumen terkadang memiliki sedikit keluhan pada produk atau pelayanan yang diterimanya. Maka dari itu konsumen berhak mengajukan komplain pada pramuniaga khususnya pramuniaga yang sedang berada di customer service.
Pramuniaga yang baik dituntut harus mau dan mampu mendengar para keluhan konsumen jika memungkinkan berikan solusi dalam masalahnya.
4. Disiplin
Sikap disiplin yang harus diterapkan oleh pramuniaga. Seperti selalu mematuhi sop perusahaan, datang tepat waktu, dan memberikan pelayanan yang prima. Sebenarnya sikap disiplin pun harus dimiliki seluruh para pekerja.
5. Pengetahuan yang baik
Seorang pramuniaga yang baik harus memiliki pengetahuan yang bagus untuk produk yang dipasarkan. Ini karena terkadang para konsumen akan selalu menanyakan hal-hal mengenai produk yang tidak diketahuinya sehingga pramuniaga dapat memberikan informasi yang tepat bagi konsumen.
Jika pramuniaga kurang memiliki pengetahuan yang baik terhadap produk tersebut dikhawatirkan akan semakin membuat konsumen enggan untuk membelinya.
Baca juga : Daftar Gaji Pramuniaga Sesuai Bidang dan Tanggung Jawabnya
6. Berpenampilan menarik
Setiap kualifikasi seorang pramuniaga adalah memiliki penampilan yang menarik dengan make up sewajarnya. Pramuniaga yang baik diharuskan untuk selalu memperhatikan penampilan sesuai standar perusahaan tempat ia bekerja. Penampilan menarik akan selalu dipandang konsumen sebagai pramuniaga yang profesional.
7. Komunikasi yang jelas dan baik
Karena pramuniaga selalu dihadapkan konsumen secara langsung, pramuniaga harus memiliki tutur kata yang jelas dan baik agar dapat meningkatkan pelayanan terbaik untuk pelanggan.
Jika memungkinkan pramuniaga juga diharuskan dapat menguasai bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya yang akan menambah nilai plus tersendiri.
8. Miliki sikap sabar dan telaten
Sebagai pramuniaga yang baik tentu saja diharuskan selalu sabar dan telaten dalam melayani keinginan konsumen yang bermacam-macam. Pramuniaga yang kurang sabar akan memberikan rasa kurang nyaman pada konsumen.
9. Tutur kata yang sopan
Salah satu tips menjadi pramuniaga yang baik adalah memiliki komunikasi dengan tutur kata yang jelas, sopan, dan lembut. Tutur kata yang sopan dan lembut akan memberikan kesan baik dan menyentuh pada konsumen,
10. Cekatan dan siap sedia
Pramuniaga yang professional akan semaksimal mungkin memberikan bantuan kepada konsumen yang sedang membutuhkan bantuan. Usahakan selalu cepat dan siap sedia dalam menangani konsumen yang sedang membutuhkan bantuan.
Kontributor: Soffya Ranti (LinkedIn)
