8 Tugas Manajer Produksi - Pengertian, Tanggung Jawab & Keahlian

Tugas manajer produksi – Divisi produksi merupakan salah satu bagian inti dari sebuah perusahaan. Divisi produksi memiliki wewenang dalam pembuatan, pengelolaan, dan produksi sebuah produk dari perusahaan tersebut.

Tentu saja setiap perusahaan akan memiliki struktur organisasinya sendiri dan setiap divisi akan memiliki seorang manajer operasionalnya. Pada divisi produksi akan memiliki manajer produksi.

Pengertian Manajer Produksi

Manajer produksi merupakan seseorang yang memiliki tugas untuk membuat perencanaan, mengordinasi, mengontrol dari proses manufaktur dan memiliki tanggung jawab untuk memastikan sebuah produk yang diproduksi secara efisien dengan jumlah produksi yang benar dan akurat.

Manajer produksi akan bertanggung jawab agar dapat menyesuaikan anggaran biaya yang tepat dan berkualitas sesuai standar perusahaan. Singkatnya, seorang manajer produksi bertugas untuk memastikan tercapainya hasil produksi yang sesuai dengan perusahaan.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini akan dijabarkan mengenai beberapa tugas pokok yang harus dilakukan seorang manajer produksi.

Tugas Manajer Produksi & Tanggung Jawabnya

1. Melakukan perencanaan dan pengorganisasian

Manajer produksi memiliki kewenangan untuk pengoprasian sistem produksi.

Dalam penyusunan rencana produksi dan operasi, tugas manajer produksi harus mampu merencanakan dan mengorganisasikan secara baik.

Rencana produksi dan operasi biasanya harus mencakup penetapan target produksi seperti scheduling, routing, dispatching, dan follow-up.

2. Melakukan perencanaan, pengendalian persedian dan pengadaan bahan

Dalam menunjang kegiatan produksi yang lancar dan baik tentu saja manajer produksi harus memperhatikan dalam merencanakan dan mengendalikan persediaan bahan baku produksi.

Tugas manajer produksi ialah memantau kelancaran ketersediaan bahan produksi seperti memperhatikan kualitas, kuantitas, dan waktu yang sesuai dengan rencana.

3. Mengawasi jalannya produksi

Tentu saja manajer produksi akan wajib dalam pengawasan terhadap proses produksi perusahaan agar proses proses produksi tersebut dapat termaintance dengan baik sehingga kualitas, kuantitas, dan waktu dapat berjalan dengan sesuai rencana.

4. Melakukan pemeliharaan, perawatan mesin dan peralatan

Selain melakukan pengawasan terhadap jalannya proses produksi, manajer harus melakukan pemeliharaan dan perawatan alat dan mesin produksi yang digunakan. Ini berguna agar semua proses produksi terjamin dengan kualitas terbaik dan dapat terus sedia digunakan.

5. Menentukan standar kontrol kualitas produk

Manajer produksi tentu saja memiliki wewenang dalam mengelola dan mengawasi jalannya proses pembuatan produk. Selain mengatur jalannya proses produksi, perencanaan, pengendalian, ia juga memiliki tugas untuk menentukan sebuah standar kualitas sebuah produk perusahaan tersebut.

6. Membuat penjadwalan kerja bagian produksi

Tugas ini masuk dalam kategori tugas manajer produksi yang berkaitan dengan perencanaan. Manajer produksi diharuskan membuat penjadwalan para pekerja produksi secara baik dan terstruktur agar dalam melaksanakan kegiatan produksi semakin efisien dan bekerja secara cepat dan tepat.

7. Negoisasi

Skill negoisasi seorang manajer produksi juga diperlukan. Ini karena mereka juga sering melakukan koordinasi dengan klien ataupun manajer lainnya yang berkaitan dengan proses produksi.

8. Mengidentifikasi kebutuhan latihan

Karena seorang manajer erat kaitannya dengan produksi dan sumber daya manusia, manajer produksi juga harus memperhatikan serta mengidentifikasi terkait kebutuhan pelatihan bagi para pekerja.

Ini karena semakin berkembangnya teknologi akan menuntut pekerja harus dapat menyesuaikan dengan pekerjan dan alat yang lebih modern dan semakin canggih maka dari itu pelatihan pekerja merupakan suatu hal yang wajib dilaksanakan yang mana manajer produksi harus mengerti kebutuhan yang tepat bagi para pekerja di bidang produksi.

Keahlian & Keterampilan Yang Harus dimiliki Manajer Produksi

Setelah mengetahui 8 tugas dan tanggung jawab seorang manajer produksi, kini mengenai keterampilan apa yang harus dipunya seorang manajer produksi. Berikut beberapa poinnya.

Memiliki keterampilan teknis, manajer produksi tentu saja erat kaitannya dengan bahan, alat, dan mesin produksi. Kurang professional jika manajer produksi tidak menguasai keterampilan teknis sekalipun. Maka dari itu, manajer produksi harus memiliki keterampilan teknis yang memumpuni.
Organisasi dan efisiensi, manajer produksi berperan sebagai pemimpin para staff produksi atau angota produksinya. Ia harus mampu memiliki keterampilan organisasi agar dapat mengatur segala struktur dalam divisi produksi secara tepat dan efisien.
Memiliki jiwa leadership. Namanya saja manajer, tentu seorang yang membawahi beberapa staff dalam suatu divisi tertentu, maka dari itu ia harus memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dan baik agar dapat mengordinasi tim secara baik dan tepat.

Nah itulah 8 tugas manajer produksi beserta kualifikasinya.Semoga bermanfaat dan menambah wawasanmu terkait dunia karir.