Cara penulisan gelar D3 yang benar | Photo by Mohamed Hassan on PxHere

Cara Penulisan Gelar D3 yang Benar

Diposting pada 19,928 views

Pernah kamu menulis gelar? Ya, menulis gelar memang terlihat mudah, tapi bisa jadi susah. Cara penulisan gelar D3, D4, S1, S2 sampai S3 memiliki aturannya sendiri. Jadi nggak boleh asal.

Bagi sebagian orang, menulis gelar memang terlihat gampang. Pasalnya, gelar hanya tersusun dari beberapa huruf saja. Namun, tidak semua orang tahu dan paham cara menuliskannya. Kalau salah meletakkan tanda  dan koma, malah terjadi kesalahan penulisan gelar akademik. 

Di sisi lain, penulisan gelar masih kerap diremehkan. Padahal gelar tersebut berarti penting bagi penyandangnya. Apalagi gelar itu diperoleh dengan perjuangan yang tak mudah. Butuh perjuangan yang panjang dalam menempuh dunia pendidikan. 

Makanya, kita perlu memahami cara penulisan gelar D3 sampai S3 dengan benar.  Sehingga tidak terjadi yang namanya kesalahpahaman gara-gara salah penulisan. Dengan menuliskan gelar secara tepat, maka kita menghormati dan menghargai perjuangan orang lain. Jadi, yuk belajar menuliskan gelar seseorang dengan benar. 

Pengertian gelar

Gelar dapat diartikan sebagai singkatan yang berupa awalan atau akhiran. Gelar  disematkan pada nama seseorang. Penambahan gelar dimaknai sebagai tanda hormat, jabatan, atau profesional di suatu bidang. 

Dulu, penulisan gelar di Indonesia belum baku seperti sekarang. Sebelumnya, gelar yang digunakan di Indonesia adalah Doktorandus (Drs.), Doktoranda (Dra.), dan Insinyur (Ir.). Nah, pada tahun 1993 dibentuk aturan baku penamaan gelar, berdasar Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 036/U/1993. Keputusan menteri ini berisi tentang gelar dan sebutan lulusan perguruan tinggi.

Aturan penulisan gelar

Nah, penulisan gelar sudah diatur dalam Panduan Umum Ejaan Indonesia. Dengan memperhatikan dan mematuhi aturan ini, maka kamu bisa menuliskan gelar dengan benar. Apa saja yang perlu dipahami? Ini dia daftarnya!

  • Singkatan gelar wajib diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan titik. Pengecualian untuk gelar profesi tertentu, misalnya dokter (dr.)
  • Gelar umumnya bisa dituliskan di depan atau belakang nama, contohnya Lukito, S.IP atau Ambarwati, S. Ikom
  • Tanda koma dipakai setelah menuliskan nama penyandang dan dilanjutkan dengan gelar, seperti Nusa Aditya, A.Md
  • Sedangkan tanda titik digunakan sebagai tanda hubung dengan singkatan gelar. Misalnya nih. S (.) IP (Ilmu Politik) 
  • Tanda koma juga dipakai untuk memisahkan satu gelar dengan gelar lain, contohnya Amanda Laila Sari, S.Sos., M.Sos.

Selain beberapa aturan di atas, penulisan gelar diploma dan profesional pun memiliki ketentuan sendiri. Ada pun ketentuannya adalah:

  • Gelar D1, disingkat  A.P. yang berarti profesional ahli pertama
  • Gelar D2, disingkat  A. Ma. yang berarti profesional ahli muda
  • Gelar D3, disingkat A. Md. artinya profesional ahli madya
  • Gelar D4, Sarjana Sains Terapan (S Tr.) 

Cara Penulisan Gelar Sesuai Aturan Ristek Dikti

Sesuai dengan aturan Permenristekdikti Nomor 59 Tahun 2018 tentang Ijazah, Sertifikat Kompetensi, Sertifikat Profesi, Gelar dan Tata Cara Penulisan Gelar di Perguruan Tinggi, cara penulisan gelar D3 sampai S3 pun diatur. Berikut ini adalah aturan lengkapnya.

1. Cara Menulis Singkatan Gelar S1 (Sarjana)

Gelar strata/sarjana atau S1 ditulis di belakang nama lulusan bidang studi ilmu tertentu, kemudian diikuti dengan singkatan gelar. Untuk gelar Sarjana Terapan, harus disematkan di belakang nama lulusan program studi Diploma IV dengan singkatan S Tr. lalu diikuti oleh inisial gelar. 

Contoh gelar strata 1:

Sarjana Hukum (S.H.)

Sarjana Sosial (S.Sos.)

Sarjana Teknik (S.T.)

Sarjana Psikologi (S.Psi)

Sarjana Ilmu Politik (S.P)

Sarjana Terapan Akuntansi (S.Tr.Ak)

2. Cara Membuat Singkatan Gelar S2 (Magister)

Penulisan gelar untuk lulusan Strata 2 atau S2 ditulis di belakang nama lulusan program magister. Singkatan gelar magister (M.) diikuti oleh inisial gelar. 

Contoh gelar Strata 2: 

Magister Ilmu Komunikasi (M.Kom.)

Magister Sosiologi (M.Sos.)

Magister Farmasi (M.Farm.)

Magister Psikologi (M.Psi.)

3  Cara Menulis Gelar S3 (Doktor)

Gelar Doktor (Dr.) disematkan pada lulusan program studi ilmu terkait dan diletakkan di depan nama. Pendidikan doktor strata disebut juga Tier-3. Biasanya disingkat S3.

Contoh dan Cara penulisan Gelar D3

Menurut Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, gelar akademik yang ada di negara ini adalah:

a. D4 atau Sarjana Sains Terapan (S Tr.)

Sarjana Terapan atau disebut juga Diploma IV. Untuk mendapatkan gelar ini harus menempuh pendidikan diploma selama 4 tahun.

Daftar Gelar Sarjana Terapan:

  • Sarjana Terapan Akuntansi (S.Tr.Ak)
  • Sarjana Terapan Pekerjaan Sosial (S.Tr.Sos)
  • Sarjana Terapan Keperawatan (S.Tr.Kep)
  • Sarjana Terapan Teknik (S.Tr.T)
  • Sarjana Terapan Matematika dan Ilmu Alam (S.Tr.Si)
  • Sarjana Terapan Kebidanan (S.Tr.Keb),
  • Sarjana Terapan Gizi (S.Tr.Gz),
  • Sarjana Sains Terapan Pemerintahan (S.STP),
  • Sarjana Terapan Kepolisian (S.Tr.K),
  • Sarjana Terapan Pariwisata (S.Tr.Par),
  • Sarjana Terapan Optometry (S.Tr.O)

b. D3 atau Ahli Madya (A.Md.)

Ahli Madya (A.Md) atau disebut juga Diploma III. Pendidikan program ini ditempuh selama 3 tahun.

Daftar Gelar Diploma 3 (D3):

Ahli Madya Lalu Lintas Angkutan Sungai Danau dan PenyebranganA.Md.LLASDP
Ahli Madya AkuntansiA.Md.Akun.
Ahli Madya Analis KesehatanA.Md.A.K.
Ahli Madya Asuransi dan AktuariaA.Md.A.A.
Ahli Madya Teknologi KulitA.Md.T.K.
Ahli Madya PelayaranA.Md.Pel.
Ahli Madya KomputerA.Md.Kom.
Ahli Madya Ilmu KomunikasiA.Md.I.K.
Ahli Madya GiziA.Md.G.
Ahli Madya FarmasiA.Md.Far.
Ahli Madya RadiologiA.Md.Rad.
Ahli Madya PerkeretaapianA.Md.KA
Ahli Madya KebidananA.Md.Keb.
Ahli Madya FisioterapiA.Md.Ft.
Ahli Madya KeperawatanA.Md.Kep.
Ahli Madya Kesehatan GigiA.Md.K.G.
Ahli Madya PerumahsakitanA.Md.Prs.
Ahli Madya Kesehatan LingkunganA.M.K.L.
Ahli Madya PariwisataA.Md.Par.
Ahli Madya Lalu Lintas Angkutan JalanA.Md.L.L.A.J.
Ahli Madya Manajemen Bandar UdaraA.Md.M.B.U.
Ahli Madya Manajemen Transportasi LautA.Md.M.Tr.L.
Ahli Madya Manajemen Transportasi UdaraA.Md.M.Tr.U.
Ahli Madya Manajemen Logistik dan MaterialA.Md.M.Log.
Ahli Madya Manajemen Industri dan PerdaganganA.Md.M.I.P.
Ahli Madya Manajemen Informasi dan DokumenA.Md.M.I.D.
Ahli Madya PerpajakanA.Md.Pjk.
Ahli Madya Administrasi Keuangan dan PerbankanA.Md.A.K.P.
Ahli Madya Okupasi TerapiA.Md.O.T.
Ahli Madya Administrasi Perkantoran dan SekretariA.Md.A.P.S.
Ahli Madya KepolisianA.Md.Pol
Ahli Madya Refraksionis OptisienA.Md.RO
Ahli Madya Rekam Medik dan Informasi kesehatanA.Md.RMIK.
Ahli Madya Teknik ElektromedikA.Md.TEM

c. D2 atau Ahli Muda (A.Ma.)

Ahli Muda (A.Ma) atau disebut juga Diploma II. Lama pendidikan progam ini selama 2 tahun.

JURUSAN / PROGRAM STUDISINGKATAN GELAR
Ahli Muda PelayaranA.Ma.Pel.
Ahli Muda PerpustakaanA.Ma.Pust.
Ahli Muda PendidikanA.Ma.Pd.
Ahli Muda Pendidikan Sekolah DasarA.Ma.Pd.S.D.
Ahli Muda Pengujian Kendaraan BermotorA.Ma.P.K.B.

d. D1 atau Ahli Pratama (A.P.)

Pendidikan program ini ditempuh selama 1 tahun. Berikut daftar gelar D1 :

  • Ahli Pratama Pelayaran A.P.Pel.
  • Ahli Pratama Pariwisata A.P.Par.
  • Ahli Pratama Komputer A.P.Kom.