Artikel kitapunya sesi pekerjaan di bidang IT yaitu IT Audit.
Penggunaan teknologi informasi hampir di semua bidang industri, membuka kesempatan berkarir yang lebar bagi lulusan komputer atau informatika. Bahkan, lulusan selain IT pun dapat menempati posisi yang berkaitan dengan IT asalkan mempunyai skill, apalagi sekarang keahlian tersebut dapat diperoleh melalui kursus dan bootcamp.
IT Audit menjadi pekerjaan yang banyak dibutuhkan saat ini oleh industri, namun masih jarang yang mengetahuinya. Artikel kali ini, akan mengulas secara mendalam terkait profesi IT Audit mulai dari pengertian, tugas, tujuan dan kualifikasi.
IT Audit Adalah
Menurut ISACA (Information Systems Audit and Control Association), IT Audit adalah “proses pengumpulan dan evaluasi bukti untuk menentukan sejauh mana suatu sistem informasi memenuhi tujuan bisnis, serta memberikan rekomendasi untuk meningkatkan manajemen informasi dan perlindungan.”
Selain itu, dilansir dari 4Corner Resources (website pencari kerja) menjelaskan bahwa IT auditor bertanggung jawab untuk merencanakan, mengoordinasikan, melakukan, dan melaporkan audit IT atas jaringan, aplikasi, pengembangan sistem, serta sistem dan proses perusahaan. Seorang IT auditor berperan dalam mengumpulkan dan mengevaluasi data tentang sistem, praktik, menilai keefektifan hasil, dan mengidentifikasi masalah untuk menemukan penyelesaian.
Dari dua definisi tersebut, secara sederhana IT Audit adalah suatu proses yang dilakukan untuk mengevaluasi sistem informasi, infrastruktur IT, dan kontrol keamanan yang diterapkan pada sebuah organisasi. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa sistem informasi dan infrastruktur IT yang dirancang berjalan dengan baik, tidak ada kendala dan bekerja secara efektif. Berjalannya sistem IT yang efektif dan efisien pasti diikuti oleh tercapainya target bisnis suatu perusahaan. Bayangkan saja bila sistem dan infrastruktur IT tidak mendukung, bukankah perusahaan akan lebih sulit untuk mencapai target?
Apa IT Auditor Dibutuhkan Banyak Perusahaan?
Penggunaan IT di semua bidang industri mengharuskan ketersediaan sumber daya manusia yang menguasai teknologi informasi. Saat ini, IT bukan hanya pendamping melainkan penentu kelancaran bisnis dalam perusahaan. Apalagi, saat ini rawan sekali terjadi pembobolan data dalam sebuah sistem. Oleh karenanya Profesi IT Auditor diperlukan oleh berbagai industri. Industri yang membutuhkan posisi IT Auditor diantaranya kesehatan, konstruksi, keuangan dan teknologi.
Tujuan Audit IT
Dibalik tugas dan tanggung jawab seorang IT Auditor untuk memastikan sistem dan keamanan berjalan efektif, apa sebenarnya tujuan Audit IT? Nah inilah tujuan audit IT:
- Availability (Ketersediaan informasI): Memastikan dan menjamin informasi pada perusahaan tersedia setiap saat.
- Confidentiality (Kerahasiaan informasi): Memastikan informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi perusahaan hanya dapat diakses oleh pihak-pihak yang mempunyai kewenangan, karena tidak semua informasi mempunyai izin akses yang sama bagi karyawan.
- Integrity (Akurat): Memastikan apakah informasi yang tersedia akurat, handal dan tepat waktu.
Tugas IT Auditor Adalah
Karena tugas utama IT Auditor adalah pencegahan, maka seorang IT auditor harus mampu melakukan identifikasi terhadap sistem dan infrastruktur yang rentan terhadap masalah. Lalu, apa tugas dan tanggung jawab yang mendukung tugas utama tersebut? Nah inilah tugas dan tanggung jawab seorang IT Auditor:
- Mengembangkan dan mengevaluasi proses audit dan melaporkan hasilnya.
- Menerapkan standar audit yang ditetapkan di seluruh infrastruktur.
- Mengaudit dan menilai semua aspek aplikasi jaringan perusahaan, termasuk perangkat lunak, program, keamanan dan komunikasi.
- Memantau integritas semua proses dan merumuskan strategi audit yang berkepanjangan untuk masa kini hingga masa mendatang.
- Menetapkan profil risiko untuk proyek dan bagaimana pengaruhnya terhadap bisnis.
- Memecahkan masalah keamanan dan jaringan.
- Menanggapi semua pelanggaran keamanan sistem dan/atau jaringan.
- Merencanakan, menerapkan, memantau, dan meningkatkan tindakan keamanan untuk melindungi data, sistem, dan jaringan organisasi.
- Berpartisipasi dalam proses manajemen perubahan.
- Menguji dan mengidentifikasi kerentanan jaringan dan sistem serta membuat strategi untuk melindungi jaringan.
- Mengomunikasikan masalah teknis yang rumit menjadi sederhana kepada staf terkait.
- Melakukan pengujian audit secara berkala dan memberikan rekomendasi.
- Meninjau, mengevaluasi, dan menguji kontrol aplikasi.
- Memberikan rekomendasi dan panduan tentang risiko keamanan dan kontrol yang teridentifikasi.
- Mengembangkan pemahaman yang kuat tekait korelasi proses bisnis dan sistem.
Apa Saja Kualifikasi IT Auditor?
Seorang IT Auditor bertanggung jawab melakukan identifikasi dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan semua teknologi di lingkup internal dan eksternal perusahaan, harus mempunyai soft skill dan hard skill yang mumpuni. Nah, inilah kualifikasi seorang IT Auditor:
- Pengetahuan teknis teknologi dan kemampuan untuk memahami infrastruktur komputer mulai dari jaringan hingga sistem perusahaan.
- Pengetahuan terhadap keamanan digital
- Perhatian terhadap detail
- Mempunyai kemampuan matematika yang kuat.
- Keterampilan memecahkan masalah (Problem solving).
- Kemampuan bekerja dengan tenggat waktu dan berada di bawah tekanan.
- Kemampuan bekerja atas inisiatif sendiri dan bekerja sebagai tim.
- Keterampilan komunikasi yang baik, karena IT Auditor harus menjelaskan masalah teknis menjadi mudah dipahami oleh rekan kerja yang lain. Hal ini tentu tidak mudah bukan menyederhanakan bahasa teknis menjadi sederhana?
- Kemauan belajar hal baru, karena teknologi terus berkembang begitu juga bentuk ancaman digital yang makin marak yang berbahaya bagi data perusahaan anda.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya:
Cara Menjadi SEO Specialist Profesional Untuk Pemula
10 Persyaratan dan Skills Yang Dibutuhkan Staff Administrasi Perkantoran
Cara Menjadi Data Scientist
Apa Itu Data Scientist Dan Tugas Lengkapnya
IT Auditor Gaji
Bagaimana teman-teman apakah tertarik bekerja sebagai IT Auditor? Berapa gaji yang akan diterima seorang IT Auditor? Dilansir dari Indeed (platform pencari kerja), besar gajinya sekitar Rp 5.700.000. Selanjutnya, dilansir dari website perbankan gaji IT Auditor berkisar Rp 6.400.000. Gaji tersebut belum termasuk berbagai tunjangan mulai dari tunjangan hari raya, tunjangan kinerja dan bonus akhir tahun.
Gaji tersebut tentunya bergantung pada pengalaman, tanggung jawab dan skala perusahaan tempat kamu bekerja.
Nah, itulah ulasan terkait IT Audit Adalah: Tugas, Tujuan, Kualifikasi dan Gaji. Bagaimana teman-teman tertarik dengan profesi ini? Kamu bisa mencari informasi lebih lanjut terkait profesi ini di linkedin dan mengasah skill penunjang melalui bootcamp.
Bila artikel ini menambah insight kamu, silakan share juga di sosial media kamu. Kitapunya juga menyediakan artikel pilihan terkait pendidikan dan karir. Jangan lupa berkunjung dan dapatkan update tiap minggu ya!
