13 Prospek Kerja Jurusan Kehutanan dan Gajinya

Prospek kerja jurusan kehutanan – Salah satu Negara dengan lahan hutan terbesar adalah Indonesia. Saat ini Kementerian Kehutanan Indonesia membutuhkan banyak sekali ahli kehutanan anak bangsa.

Atas dasar inilah sarjana kehutanan seharusnya tidak perlu bingung mau kerja di mana setelah lulus nantinya, karena prospek kerja jurusan kehutanan sangatlah luas. Gajinya pun bisa dibilang lumayan menggiurkan. Penasaran dengan prospek kerjanya apa saja? Lanjutkan baca sampai selesai ya!

UU No. 41 Tahun 1999 telah mengatur mengenai kehutanan, maka dari itu kehutanan di Indonesia memiliki landasan yang jelas dalam segala kegiatannya.

Dengan adanya UU menandakan bahwa aparat penegak hukum harus tegas dalam melaksanakan peraturan di dalam UU dan segala kegiatan yang berhubungan dengan kehutanan juga harus mengikuti aturan tersebut.

Pengertian Jurusan Kehutanan

Ilmu kehutanan adalah yang mempelajari tentang tata cara pengelolaan sumber daya hutan untuk kepentingan manusia.

Dalam kegiatan nyata, terapan ilmu kehutanan sangat membantu dalam menjaga pasokan kebutuhan untuk pengusaha kertas, kayu pertukangan, kayu lapis, dan produk kayu lainnya.

Setiap mahasiswa kehutanan dilatih agar mampu merawat, mengatur dan melindungi ekosistem hutan.

Ilmu kehutanan juga mencakup tentang tata cara pengelolaan nilai sumber daya hutan seperti air, satwa liar, daerah penggembalaan, dan daerah rekreasi.

Kehutanan juga bisa mempunyai pengertian suatu ilmu dan praktik bagaimana hutan bisa digunakan untuk kepentingan manusia yang dimulai dengan membuat, mengelola, menggunakan serta upaya melestarikan hutan itu sendiri.

Seorang sarjana kehutanan atau biasa disebut dengan forester ahli dalam hal memanfaatkan, melindungi, memulihkan, membangun kembali dan observasi.

Prospek Kerja Jurusan Kehutanan

Tentang peluang atau prospek kerja, Kalian yang mengambil jurusan kehutanan tidak perlu khawatir. Pekerjaan yang bisa kamu dapat mencankup seluruh bidang ilmu alam dan tidak hanya terbatas pada hutan saja.

Berikut beberapa prospek kerja jurusan kehutanan yang menanti kalian :

1. Teknisi Konservasi Lingkungan

Peluang kerja jurusan kehutanan yang pertama adalah sebagai teknisi konservasi lingkungan.

Profesi ini bertugas untuk memantau perkembangan lingkungan, meneliti serta mencari solusi bagi permasalahan-permasalahan yang ada di lingkungan.

Dikatakan sebagai teknisi, karena dialah yang bertugas memperbaiki lingkungan yang terancam rusak.

Seperti yang kita tahu bahwa permasalahan lingkungan semakin kompleks, entah itu global warming, kebakaran hutan, pencemaran lingkungan dan masih banyak lagi.

Karena itulah prospek kerja kehutanan sebagai teknisi konservasi lingkungan terbuka lebar, pabrik-pabrik yang ada di kawasan industri biasanya membutuhkan peran teknisi ini untuk mencegah atau mengantisipasi pencemaran lingkungan yang membahayakan umat manusia. Gajinya juga termasuk besar, bisa sampai Rp 5 juta ke atas.

2. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)

Prospek kerja jurusan kehutanan yang kedua adalah bekerja di Organisasi Nirlaba atau NGO. NGO merupakan singkatan dari Non-Government Organization. Lebih dikenal dengan sebutan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Indonesia.

Sebagai lulusan sarjana kehutanan, NGO ini mengadvokasi pembukaan lahan hutan secara sembarangan dengan membakar hutan. Ada juga NGO lingkungan yang fokus dengan penyelamatan flora dan fauna di dalam hutan yang terancam.

Sarjana kehutanan sudah dibekali ilmu konservasi sumber daya hutan. Jadi, Kamu memiliki peluang karir yang besar di sini dan memberikan sumbangsih untuk keberlangsungan umur bumi.. Gaji NGO berkisar 3.2 juta – Rp 5.1 juta.

Kamu bisa memulai karir melalui lembaga-lembaga non-profit baik di dalam maupun luar negeri. LSM kehutanan Indonesia yang saat ini sangat berperan aktif dalam percaturan politik di kehutanan Indonesia di antaranya adalah:

PEKA Indonesia Foundation
LESTARI Indonesi
Yayasan Konservasi Alam Nusantara
Rumah YAPEKA
WWF (World Wildlife Fund for Nature)
WCS (Wildlife Conservation Society)
LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia)

3. Industri Kayu dan Pengrajin Mebel

Kamu sarjana kehutanan juga bisa berkarir di perusahaan industri yang memanfaatkan hasil hutan. Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang ini adalah pabrik kertas, pabrik triplek, dan mebel. Gaji yang akan Kamu dapat bila bekerja di perusahaan industry adalah 3,7 juta – 5,4 juta per bulannya. Untuk rekomendasi perusahaan yaitu:

PT . INDAH KIAT PULP & PAPER CORPORATION – Tangerang
PT. Tjiwi Kimia – Jakarta
PT. Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry – Sumatra Utara
PT PINDO DELI PULP & PAPER MILLS – Karawang

4. Ahli Konservasi Hutan

Prospek kerja jurusan kehutanan yang selanjutnya adalah ahli konservasi hutan. Memberi bantuan teknis mengenai konservasi tanah, hutan, air, atau sumber daya alam terkait merupakan tugas dari profesi ini.

Selanjutnya kamu bersama dengan pengawas hutan harus bisa mengumpulkan data yang berkaitan dengan karakteristik lain dari jalur hutan, kondisi, ukuran, dan isi hutan.

Kamu juga dituntut untuk membantu ilmuwan konservasi dalam memperbaiki, mengelola, dan melindungi habitat satwa liar dan melindungi wilayah hutan. Untuk profesi ini Kamu akan digaji sekitar 3,3 juta – 5,2 juta per bulan. Untuk rekomendasi perusahaan yaitu di Balai Perhutani.

5. Timber Cruiser atau Tenaga Inventarisasi Hutan

Kamu yang memiliki keahlian dalam bidang Dendrologi, Analisis Statistika, dan Ilmu Ukur Hutan bisa mencoba profesi ini.

Menjadi penjelajah tegakan atau penjelajah hutan disebut juga dengan timber cruiser atau dalam bahasa Indonesia lebih dikenal dengan istilah tenaga inventarisasi hutan sangat cocok bagi Kamu sarjana kehutanan.

Menghitung dan mengukur potensi kayu atau non kayu yang terdapat dalam hutan merupakan tugas dari profesi ini. Yang selanjutnya rencana kegiatan dan pengelolaan hutan mengacu dari hasil data inventarisasi ini. Memiliki keterampilan teknik hidup di dalam hutan (jungle survival) adalah keterampilan lain yang harus Kamu kuasai jika ingin menggeluti profesi ini.

Umumnya yang memerlukan ahli seperti ini adalah industri-industri kehutanan seperti perusahaan kertas, kehutanan di Hutan Tanam Industri (HTI), dan perusahaan hasil hutan lainnya. Gaji dari profesi ini adalah 13 juta per bulan.

6. Dosen

Setiap jurusan kuliah berkesempatan untuk menjadi dosen, syaratnya adalah lulusan S2 dan memenuhi kualifikasi sebagai dosen. Jika kamu mahasiswa kehutanaan yang bercita-cita sebagai dosen, bisa banget. Kamu bisa menjadi dosen jurusan kehutanan dan jurusan lain yang relevan, yang penting kamu semangat belajar sampai S2.

Gaji seorang dosen jurusan kehutanan tergantung dari universitasnya, jika dosen PTN gajinya hampir sama dengan PNS pada umumnya.

7. Birokrat

Banyak lulusan ilmu kehutanan memilih untuk mendaftar pekerjaan sebagai jurusan kehutanan di bidang birokrat karena Kamu mempunyai peluang untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil atau PNS di dalam Balai Pengelolaan Daerah Ataupun Daerah Aliran Sungai, Kementrian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan, Dinas Kehutanan Provinsi atau Kota atau Kabupaten.

Pekerjaan pada bidang birokrat mempunyai gaji yang cukup besar, yakni mencapai 20 juta per bulan. Selain itu profesi ini sangat menjanjikan dan sangat menguntungkan. Tugas dari seorang birokrat adalah membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara dengan cara menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang lingkungan hidup dan kehutanan.

Untuk Rekomendasi pekerjaan di birokrat yaitu sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan Dinas Kehutanan Provinsi/Kabupaten/Kota.

8. PNS di Kementerian Kehutanan

Prospek kerja jurusan kehutanan yang ke-8 adalah bekerja sebagai PNS. Dahulu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan disebut dengan Departemen Kehutanan atau yang biasa disingkat dengan Dephut. Dari namanya saja jelas bahwa Dephut membidangi urusan kehutanan dan perkebunan di bawah Kementerian Pemerintah Indonesia. Kementerian Kehutanan mempunyai program yang bernama Bakti Rimbawan.

Program ini ditujukan untuk seluruh masyarakat Indonesia yang memiliki komitmen dan integritas tinggi. Tujuan diadakannya program yaitu memenuhi kebutuhan tenagakerja tingkat terampil dan ahli pembangunan kehutanan dalam rangka mengabdi pada Negara khususnya. Tugas Kementerian Kehutanan adalah membangun hutan menjadi rangkaian usaha yang direncanakan.

Kemudian hutan tersebut diarahkan agar dapat dimanfaatkan dan didayagunakan secara maksimal. Sedangkan tujuan dari Kementerian Kehutanan ialah membuat keseimbangan dan memanfaatkan hutan keharmonisan yang dapat berlangsung secara paripurna. Gaji Kementerian Kehutanan antara 3 sampai 5 juta per bulan.

9. Tenaga Pendidik Profesional

Sekarang sudah banyak universitas negeri maupun swasta yang membuka fakultas kehutanan, maka dari itu dibutuhkan banyak tenaga pendidik kehutanan yang profesional. Seorang lulusan jurusan ilmu kehutanan bisa menjadi tenaga pendidik di Sekolah Menengah Kejuruan Kehutanan ataupun Universitas.

Terutama di universitas yang baru mengembangkan jurusan-jurusan yang berkaitan dengan kehutanan, pekerjaan ini memang banyak dibutuhkan dan cukup banyak memberikan kesejahteraan. Kalau Kamu tertarik dengan dunia pendidikan dan suka mengajar, Kamu bisa menjadi dosen ilmu kehutanan.

Namun tentu saja Kamu perlu menempuh pendidikan yang lebih tinggi untuk mewujudkan karir impianmu ini. Untuk menjadi tenaga pendidik professional Kamu harus menempuh pendidikan di jenjang S2. Gaji yang Kamu dapat dari profesi ini berkisar antara 4,8 juta –9 juta per bulan. Kamu bisa bisa menjadi seorang dosen maupun guru di SMK Kehutanan.

10. Ahli Bibit Tanaman Hutan

Sudah menjadi program pemerintah untuk melestarikan hutam sebagai paru-paru dunia, banyak juga perusahaan yang melakukan reboisasi sebagai bentuk aksi nyata peduli terhadap lingkungan.

Semua itu butuh bibit tanaman hutan, jika kamu adalah lulusan jurusan kehutanan kamu bisa berperan di sini. Kamu bisa membudidayakan tanaman hutan dan mencegah tumbuhan-tumbuhan langka yang ada di hutan itu punah.

11. Wirausahawan

Wirausaha bisa menjadi prospek kerja kehutanan yang paling pas untuk Kamu. Kamu bisa menjadi pengusaha yang mengolah hasil hutan. Berbekal ilmu yang Kamu miliki, Kamu bisa mengetahui hasil hutan dengan kualitas yang baik dan tidak. Gaji berapapun bisa Kamu peroleh dari profesi ini. Adapun contoh wirausaha dibidang kehutanan adalah:

Pengusaha kayu/pemilik industri kayu
Pengusaha hutan (HPH/HTI/RE)
Pengusaha wisata alam
Pengusaha mebel/furniture
Pengusaha ukiran kayu
Pengusaha air minum (sumber dari mata air di hutan yang dikomersilkan)

12. Auditor Kehutanan

Peran auditor begitu penting dalam skema sertifikasi Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK), yakni menyangkut verifikasi di lapangan ataupun pelaksanaan penilaian kerja. Namun, seringkali pelaku usaha mengantri panjang dalam daftar antrian lembaga sertifikasi karena jumlah auditor kehutanan yang masih terbatas.

Untuk itu, pemerintah terus melakukan penambahan jumlah auditor melalui beberapa kemudahan persyaratan menjadi auditor. Berikut beberapa lembaga sertifikasi hutan:

International Tropical Timber Organization
Lembaga Ekolabel Indonesia
Forest Stewardship Council
Sustainable Forest Management
Sertifikasi PHPL, PHBML

Gaji untuk profesi ini sekitar 4 juta per bulan.

13. Bidang Pemetaan Hutan

Lulusan ilmu kehutanan juga memiliki prospek kerja di bidang pemetaan hutan. tugas dari profesi ini adalah melaksanakan pemetaan lahan yang akan dibatasi sebagai hutan lindung atau hutan produksi atau yang lainnya. Diperlukan pemetaan wilayah untuk mengetahui keadaan pengelolaan hutan. Mulai dari batas wilayah, keadaan vegetasi, sungai, maupun keadaan hutan yang sudah rusak.

Kegiatan pemetaan wilayah hutan sekarang ini sangat mudah dilakukan berkat dukungan perkembangan dan kemajuan teknologi SIG. Aktivitas pemetaan hutan dapat dibantu oleh sebuah pesawat mini tanpa awak. Pesawat mini ini bertugas mendeteksi satwa liar di daerah pedalaman dan daerah yang sulit diakses dan mendeteksi perubahan dalam penggunaan lahan.

Sebuah studi yang dimuat di jurnal Tropical Conservation Science mengemukakan bahwa para peneliti bisa menyasar tujuan spesifik di sebuah area untuk survey dan pemetaan berkat pesawat mini ini. Hal ini dikarenakan jalur penerbangan pesawat diprogram lewat tampilan antar-muka peta Google Earth. Dengan cara ini, proses monitoring dan survey dalam konservasi sangat signifikan.

Gaji yang akan Kamu terima untuk profesi ini adalah 4,2 juta – Rp 6,7 juta per bulan. Rekomendasi perkerjaan:

Instansi Kehutanan
PT Riau Andalan Pulp dan Paper – Riau

Masuk jurusan kehutanan mau jadi apa? Mungkin pertanyaan itu yang Kamu ajukan pada dirimu sendiri ketika memilih kehutanan sebagai jurusan kuliah.

Sesungguhnya prospek kerja jurusan kehutanan itu luas. Bagi Kamu yang senang berkegiatan dengan alam Kamu cocok untuk mengambil jurusan kehutanan ini. Mata kuliah yang diajarkan ini berkaitan erat dengan ekosistem hutan dan lingkungan disekitarnya.

Pembelajaran ilmu kehutanan membahas seputar ligkungan namun aplikasinya disesuaikan dengan zaman serta teknologi pada masanya. Fokus pembelajaran ilmu kehutanan yaitu pengoptimalan teknologi untuk mengelola hutan secara efisien, dan pada kenyataannya juga diajari cara mengolah manfaat hutan secara berkelanjutan agar tidak merusak lingkungan.

Baca Juga Prospek Kerja Jurusan Yang Lain :