contoh rela berkorban

90 Contoh Sikap Rela Berkorban di Lingkungan Keluarga, Sekolah dan Masyarakat

Diposting pada 28,829 views

Contoh Sikap Rela Berkorban – Apa yang Anda pahami tentang sikap rela berkorban? Apa berkorban yang dimaksud hanya sebatas rela memberi dalam bentuk barang saja? Nah, ternyata rela berkorban sendiri memiliki arti luas. Banyak sekali contoh sikap rela berkorban yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari – hari loh.

Bagaimana kamu penasaran bukan? Sebelum itu mari kita pahami lebih dulu tentang pengertian sikap rela berkorban dan ciri-cirinya.

Pengertian Sikap Rela Berkorban

Secara sederhana sikap rela berkorban adalah sikap seseorang secara ikhlas memberikan sesuatu yang dimiliki untuk kepentingan orang lain. Dalam bentuk merelakan suatu barang, tindakan, jasa, atau yang lainnya.

Tempo dulu, sikap rela berkorban ini sebenarnya telah dicontohkan para pahlawan kemerdekaan Indonesia. Dimana mereka rela mengorbankan waktu, kebersamaan dengan keluarga, bahkan nyawa untuk pergi ke medan perang melawan penjajah. Sikap rela inilah yang akhirnya menghasilkan kemerdekaan manis bagi Indonesia sampai saat ini.

Bagi generasi muda, sikap rela berkorban kini lebih ringan. Pengorbanan bukan lagi soal berani bertempur di medan perang. Namun dapat berbentuk hal lain. Salah satunya yaitu dengan menjadikan diri menjadi manusia berjiwa besar. Berjiwa besar artinya rela ikhlas menerima hasil yang tidak sesuai harapan. Atau dalam hal berkorban, sikap berjiwa besar ini dapat berupa ikhlas mengalah mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi.

Ciri Sikap Rela Berkorban

Mendahulukan kepentingan orang lain dan mengesampingkan diri sendiri memang bukan perkara mudah. Perlu effort besar mengingat manusia yang secara alamiah memiliki sifat egois atau mementingkan diri sendiri.

Namun percaya atau tidak, jika ciri di bawah ini masih ada, artinya Anda memiliki sikap rela berkorban loh. Yuk simak, berikut poin – poinnya.

1. Menghindari Sikap Menang Sendiri

Menghindari sikap menang sendiri ketika mampu melakukan hal tersebut bukanlah hal mudah. Tidak jarang, saat memiliki kekuasaan seseorang akan mengesampingkan sifat adilnya. Dan lebih memilih untuk mendahulukan apa yang diinginkan.

Karenanya, jika sikap menang sendiri mampu Anda kendalikan, maka sifat rela berkorban masih ada. Misalnya, saat sedang mengerjakan tugas kelompok. Meskipun bertindak sebagai ketua, pembagian tugas tetap sama. Anda juga rela menggantikan bagian tugas anggota lain ketika sedang sakit.

2. Mendahulukan Kepentingan Orang Lain

Memiliki sikap rela berkorban bukan berarti Anda harus berperan sebagai seorang pahlawan. Tidak hanya karena itu. Sikap rela berkorban ini sudah Anda miliki jika mampu mengesampingkan keinginan pribadi dan mendahulukan kepentingan orang lain.

Contoh sederhana untuk poin kedua ini yaitu, ketika telah lama mengantri di kasir untuk membayar belanjaan. Namun tiba – tiba ada orang lain yang baru datang tetapi butuh cepat karena ada suatu masalah, misalnya meninggalkan anak yang masih kecil. Nah, di sini Anda rela mendahulukan orang tersebut agar segera bisa pulang.

3. Tidak Masa Bodo

Sikap untuk tidak ikut campur dalam urusan orang lain memang merupakan hal yang benar. Namun tidak untuk sikap masa bodo. Ketika hidup dalam lingkungan masyarakat, penting bagi Anda untuk memiliki sikap peduli terhadap orang lain.

Sikap peduli yang dimaksud di sini yaitu sikap tidak masa bodo ketika orang lain membutuhkan bantuan. Contoh: Mengangkatkan jemuran pakaian tetangga yang sedang tidak di rumah ketika hujan.

4. Sabar Ketika Menghadapi Persoalan

Tidak ada hidup yang berjalan mulus. Di lingkungan mana pun Anda tinggal, persoalan tetap akan selalu ada. Baik itu lingkungan sekolah, rumah, maupun lingkungan masyarakat. Nah, berbicara soal persoalan dengan orang lain, maka akan terhubung pula dengan bagaimana Anda menghadapinya.

Umumnya orang yang memiliki sikap rela berkorban akan menghadapi persoalan dengan sabar. Memberikan pengertian yang baik lalu mengalah meski benar. Dan tidak memenangkan egonya sehingga persoalan tidak menjadi semakin panjang.

5. Tidak Mengharapkan Timbal Balik

Sikap rela berkorban yang sesungguhnya yaitu sikap rela yang dilakukan tanpa mengharapkan timbal balik atau imbalan apapun. Sikap berkorban hanya didasarkan karena ingin membantu, membuat keadaan lebih baik, dan demi kebaikan bersama.

Pentingnya Sikap Rela Berkorban

Sedini mungkin, sikap rela berkorban penting ditanamkan pada anak untuk bekal kelak saat hidup bermasyarakat. Sikap rela ini nantinya akan membantunya menjadi pribadi yang mampu memahami arti seimbang. Seimbang artinya mampu memahami serta mengimbangi apa yang ia hadapi di depan kelak.

Sederhananya begini, dalam hidup kita akan dipertemukan dengan banyak orang dengan beragam karakter. Keras, halus, pemarah, egois, dan lain sebagainya. Nah, sifat rela berkorban ini nantinya akan penting untuk mengimbangi beragam sikap ini. Misalnya, ketika berhadapan dengan orang berwatak keras, maka agar seimbang Anda harus rela berkorban untuk menjadi orang yang lebih halus.

Dengan begitu interaksi sosial yang dilakukan bisa berjalan baik. Di manapun berada, Anda pun akan lebih mudah menciptakan lingkungan yang damai, aman, tentram dan rukun.

Cara Menanamkan Sikap Rela Berkorban

Rela berkorban artinya Anda harus rela memberikan apapun pada orang lain meskipun berat. Untuk anak – anak pemahaman rela berkorban memang tidak mudah ditanamkan. Namun bukan berarti tidak bisa. Sebelumnya, sebagai orang tua penting bagi Anda untuk memahamkan anak terlebih dahulu apa arti rela berkorban yang sesungguhnya. Lebih jelas berikut penjelasan dan poin – poin caranya:

1. Mengedukasi Anak Arti Rela Berkorban

Bukan sekedar rela memberikan saja, edukasi sikap rela berkorban untuk anak tidak boleh sesederhana itu. Ini penting mengingat anak belum mampu memahami secara sempurna apa yang dijelaskan secara singkat. Alih – alih paham, cara semacam ini akan menimbulkan kesalahfahaman bagi anak.

Lantas sebenarnya bagaimana edukasi arti rela berkorban yang tepat? Untuk permulaan, sikap rela ini bisa dijelaskan secara bertahap. Jelaskan dengan kalimat – kalimat yang mudah dipahami, dan lakukan edukasi dengan menggambarkan arti rela berkorban dikehidupan nyata.

2. Beri Contoh Sikap Rela Berkorban

Apa yang orang tua lakukan adalah apa yang akan ditiru oleh anak. Karenanya, saat akan memberikan pelajaran baru, Andalah yang harus memulainya terlebih dahulu. Nah, selain memberikan pemahaman mengenai arti yang benar, penting juga bagi Anda untuk menggambarkan apa yang diajarkan dalam bentuk nyata.

Hal ini penting, agar anak bukan hanya mendapatkan materi, namun juga paham mengenai praktik. Untuk hal ini, memulainya dengan memberikan contoh merupakan cara paling tepat. Berikan contoh – contoh sederhana. Misalnya mengambil celah dari kegiatan yang dilakukan anak.

Salah satu contoh sikap rela berkorban yang dimaksud yaitu, Ketika tengah bermain dengan teman sebaya, dan anak Anda membawa sepotong roti kesukaannya. Nah, dimomen ini, coba ajari anak untuk rela berbagi roti tersebut. Misalnya dengan membagi roti menjadi dua bagian. Satu bagian untuk dirinya, sedangkan bagian yang lain untuk temannya.

Contoh Sikap Rela Berkorban di Lingkungan Rumah, Sekolah dan Masyarakat

Ada beragam bentuk sikap rela berkorban di kehidupan. Di lingkungan rumah, sekolah, maupun lingkungan masyarakat. Jika peka, sikap ini akan mudah Anda temukan di kegiatan keseharian, loh! Bagaimana penasaran, berikut contoh sikap rela berkorban tersebut.

1. Contoh Sikap Rela Berkorban di Rumah

Untuk meneladani sikap rela berkorban, tidak perlu jauh – jauh. Dengan mudah, Anda bisa melihat sekaligus menerapkannya di lingkungan rumah. Contoh sikap rela berkorban tersebut, di antaranya,

  1. Rela memberikan makanan atau minuman yang disuka untuk adik atau saudara di rumah
  2. Rela membiarkan ibu mengganti chanel televisi yang disuka dengan chanel khusus anak untuk adik
  3. Rela tidak menonton tayangan televisi kesukaan dan memilih untuk belajar agar nilai ulangan bagus
  4. Rela membantu ibu mencuci piring setelah makan dari pada main
  5. Rela mengurangi waktu bermain untuk membantu menjaga adik di rumah
  6. Rela memberikan mainan pada adik, dan memilih mengalah
  7. Rela membantu membersihkan kamar tidur setelah bangun
  8. Rela menyisihkan waktu untuk membantu mengajari adik belajar
  9. Rela menyisihkan sebagian uang untuk menabung
  10. Rela menghentikan kegiatan bermain untuk membantu ibu berbelanja di warung

2. Contoh Sikap Rela Berkorban di Sekolah

Selain belajar mengenai ilmu pengetahuan umum, sekolah juga akan mengajarkan Anda tentang bagaimana sikap rela berkorban. Jika di rumah sikap ini akan berhubungan dengan anggota keluarga, sikap rela berkorban di sekolah akan muncul dari interaksi sesama teman. Berikut beberapa contoh rela berkorban tersebut,

  1. Rela tidak melakukan pelanggaran dan lebih memilih mematuhi tata tertib sekolah
  2. Rela menggantikan jadwal piket kelas saat anggota kelompok sakit
  3. Rela meluangkan waktu untuk menjenguk teman sekolah yang sedang sakit
  4. Rela menghargai pendapat teman lain saat berdiskusi
  5. Rela meminjamkan buku catatan pelajaran pada teman yang tidak masuk
  6. Rela membawakan barang teman yang tertinggal di kelas
  7. Rela berbagi bekal makanan saat ada teman lain yang lupa membawa
  8. Rela menyisihkan uang saku untuk patungan membantu teman terkena musibah
  9. Rela membantu mendikte tulisan di papan tulis untuk teman yang mengalami masalah mata
  10. Rela meminjamkan pulpen kepada teman yang tidak punya.

3. Contoh Sikap Rela Berkorban di Lingkungan Masyarakat

Sikap rela berkorban di lingkungan masyarakat tidak perlu dengan hal – hal besar. Melalui hal kecil Anda pun bisa menerapkan sikap rela berkorban ini. Misalnya untuk kegiatan seperti pada contoh sikap rela berkorban berikut.

  1. Rela membantu tetangga saat terkena musibah
  2. Rela mematuhi tata tertib yang berlaku ketika mampu untuk melakukan pelanggaran
  3. Rela menyisihkan waktu untuk ikut kerjabakti di lingkungan desa
  4. Rela begadang untuk ikut ronda bersama masyarakat
  5. Rela mengangkat jemuran pakaian tetangga yang tidak ada di rumah ketika hujan
  6. Rela melebihkan masakan dan berbagi pada tetangga yang kurang mampu
  7. Rela meluangkan waktu untuk ikut meramaikan kegiatan sosial yang di lingkungan masyarakat
  8. Rela mengalah dan menghindari perdebatan ketika berbeda pendapat dengan tetangga
  9. Rela ikut serta dalam kegiatan gotong royong
  10. Rela meluangkan waktu untuk membantu tetangga ketika butuh pertolongan.

30 Contoh Sikap Rela Berkorban demi Bangsa dan Negara

Berikut ini 30 contoh sikap rela berkorban demi bangsa dan negara:

  1. Rela mengorbankan tenaga dan waktu demi kepentingan bangsa dan negara.
  2. Rela ikut serta dalam organisasi sosial yang membantu masyarakat.
  3. Rela membersihkan lingkungan sekitar, walaupun itu bukan kita yang melakukannya.
  4. Tetap menggunakan produk lokal, walaupun kita sadar ada produk impor yang lebih baik.
  5. Rela mengorbankan waktu untuk mengajarkan budaya kepada generasi yang lebih muda.
  6. Berikut adalah 20 contoh sikap rela berkorban demi bangsa dan negara:
  7. Mengikuti program wajib militer untuk membela tanah air dari ancaman musuh.
  8. Menjadi relawan kesehatan atau sosial untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam atau pandemi.
  9. Membayar pajak secara tepat dan jujur untuk mendukung pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
  10. Menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan hidup dengan tidak membuang sampah sembarangan atau melakukan pembakaran hutan.
  11. Menghormati dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI sebagai dasar negara dan identitas bangsa.
  12. Menjalin kerukunan dan toleransi antar sesama warga negara yang berbeda suku, agama, ras, atau golongan.
  13. Menyuarakan aspirasi dan kritik secara konstruktif melalui jalur demokrasi yang sah dan damai.
  14. Menghindari perilaku korupsi, kolusi, nepotisme, radikalisme, terorisme, atau separatisme yang merugikan kepentingan umum dan mengancam persatuan bangsa.
  15. Meningkatkan kualitas diri dengan belajar dan bekerja keras untuk menghasilkan karya yang bermanfaat bagi kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya nasional.
  16. Menjaga kesehatan diri dan keluarga dengan menerapkan pola hidup sehat dan mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
  17. Menggunakan produk dalam negeri sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan industri nasional dan kemandirian ekonomi bangsa.
  18. Menjadi duta pariwisata yang baik dengan mempromosikan potensi wisata Indonesia kepada dunia dan menjaga citra positif bangsa di mata internasional.
  19. Menjadi pelopor perubahan sosial yang positif dengan memberikan contoh perilaku baik, sopan, santun, dan berakhlak mulia kepada lingkungan sekitar.
  20. Menghargai jasa para pahlawan yang telah berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan mengikuti upacara bendera, ziarah makam, atau membaca sejarah perjuangan bangsa.
  21. Menyumbangkan sebagian harta atau penghasilan kepada orang-orang yang membutuhkan atau lembaga-lembaga sosial yang menangani masalah kemiskinan, kesehatan, pendidikan, atau hak asasi manusia.
  22. Menjadi pembelajar seumur hidup yang selalu ingin menambah wawasan dan pengetahuan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan kepentingan bangsa dan negara.
  23. Menjauhi narkoba, minuman keras, judi, prostitusi, atau hal-hal negatif lainnya yang dapat merusak moral dan kesehatan diri serta mengganggu ketertiban masyarakat.
  24. Menghormati hak-hak orang lain dan mengikuti aturan hukum yang berlaku dengan tidak melakukan tindakan kriminal, kekerasan, penganiayaan, pencemaran nama baik, atau pelanggaran lainnya.
  25. Menjadi pemilih cerdas yang menggunakan hak pilihnya secara bijak dan bertanggung jawab dalam pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah.
  26. Menjadi generasi penerus bangsa yang memiliki semangat nasionalisme, patriotisme, cinta tanah air, dan tanggung jawab sosial yang tinggi.

Semua contoh di atas adalah cara di mana individu dapat memberikan pengorbanan demi bangsa dan negara mereka.

30 Contoh Sikap Rela Berkorban oleh Pelajar / Siswa

Berikut ini adalah 30 contoh sikap rela berkorban oleh siswa:

  1. Bangun pagi-pagi untuk belajar atau menyiapkan keperluan sekolah.
  2. Menghabiskan waktu luang untuk mengerjakan tugas sekolah atau belajar untuk ujian.
  3. Berpartisipasi dalam kegiatan sekolah meski harus menghabiskan banyak waktu dan energy.
  4. Membantu teman-teman yang sedang mengalami kesulitan dalam belajar.
  5. Berbagi catatan dengan teman yang absen atau yang tidak mengerti pelajaran.
  6. Mengurangi waktu bermain untuk fokus pada prestasi akademik.
  7. Rela tidak jajan untuk membeli buku atau alat sekolah.
  8. Mengambil peran penting dalam organisasi kelas atau sekolah seperti menjadi ketua kelas atau osis.
  9. Rela tidak menggunakan gadget demi fokus belajar.
  10. Meluangkan waktu untuk menjadi tutor atau mentor bagi teman sekelas atau adik kelas.
  11. Menolong guru dalam keperluan administrasi kelas dengan ikhlas.
  12. Menerima tugas ekstra demi meningkatkan nilai.
  13. Bertanggung jawab atas kebersihan kelas dan lingkungan sekolah.
  14. Berpartisipasi dalam lomba atau kompetisi untuk mewakili sekolah.
  15. Menghindari godaan menyalin tugas dan memilih untuk mengerjakannya sendiri.
  16. Memberikan kontribusi aktif dalam diskusi kelas.
  17. Menyumbangkan uang saku untuk acara sekolah atau kegiatan amal.
  18. Mengorbankan jam istirahat untuk mengejar deadline tugas.
  19. Menghargai pendapat teman dalam diskusi meski berbeda dengan pendapat sendiri.
  20. Mempelajari materi tambahan yang bukan bagian dari kurikulum untuk memperdalam pengetahuan.
  21. Berperan aktif dalam proyek kelompok meski itu berarti menambah beban kerja.
  22. Menahan diri dari gosip atau perilaku negatif demi menjaga hubungan baik dengan teman sekelas.
  23. Membantu teman yang mengalami masalah, baik itu masalah akademik maupun pribadi.
  24. Mengorbankan waktu tidur untuk belajar demi ujian atau proyek penting.
  25. Menerapkan perilaku positif seperti kejujuran dan integritas meskipun ada tekanan peer pressure.
  26. Menerima kritik dan masukan dari guru dan teman dengan sikap terbuka.
  27. Berusaha keras mencapai tujuan meski ada rintangan dan kesulitan.
  28. Menghabiskan waktu membantu orang tua di rumah meski jadwal sekolah padat.
  29. Menjadi relawan dalam kegiatan sosial atau komunitas.
  30. Pindah rumah atau sekolah demi mendapatkan pendidikan yang lebih baik.

Rela berkorban adalah sikap yang baik untuk dibentuk sejak menjadi siswa, karena ini tidak hanya melibatkan prestasi akademik, tetapi juga hubungan interpersonal dan pertumbuhan pribadi.

Sikap rela berkorban di masa sekarang bukan lagi soal berperang atau menjadi sosok pahlawan. Rela berkorban untuk hal kecil di keseharian sudah masuk dalam kategori tersebut. Salah satunya seperti melakukan contoh sikap berkorban yang telah dibahas di atas. Semoga pembahasan mengenai referensi sikap berkorban tersebut bisa membantu dan bermanfaat.

Baca Juga: